Pembangunan RS Medco Terhenti, Bupati Aceh Timur Lapor ke Gubernur
SBN--- Aceh Timur Rumah
Sakit Idi yang sedang dibangun oleh PT Medco E&P Malaka, hampir
setahun ini tidak menunjukan aktivitas atau dengan kata lain
pembangunannya terhenti.
Terkait hal tersebut Bupati Aceh Timur,
Hasballah M Thaib melaporkan hal itu secara langsung kepada Gubernur
Aceh, dr H Zaini Abdullah, Kamis (6/6/2013) di Meuligo Gubernur Aceh.
Kepala Bagian Humas dan Setdakab Aceh
Timur, melalui siaran persnya mengatakan bahwa Bupati Aceh Timur di
hadapan Gubernur Aceh meminta agar pihak PT Medco melanjutkan
pembangunan Rumah Sakit Idi tersebut.
“Kami dari Pemkab Aceh Timur
mempertanyakan keutuhan dana CD Medco tahap pertama Rp 70 miliar untuk
pembangunan RS di Idi. Kita juga meminta Medco melanjutkan rencana
pembangunan tahap pertama ini yang sudah dihentikan hampir setahun.
Tujuannya, dana CD ini bisa dinikmati masyarakat menengah ke bawah,”
kata bupati di depan Gubernur Aceh.
Bupati menambahkan, pihak Medco yang
saat ini melakukan eksplorasi di Blok A yang berada di wilayah
Kecamatan Julok – Peureulak akan memberikan Rp 70 miliar dari Rp 200
miliar dana CSR ke Kabupaten Aceh Timur yang akan digunakan untuk
pembangunan Rumah Sakit (RS) Idi, namun setelah dilakukan peletakan
batu pertama saat Gubernur Aceh dijabat Irwandi Yusuf hingga kini belum
ada tanda-tanda pembangunan lanjutan, sehingga Pemkab Aceh
Timur mengharapkan ketegasan Pemerintah Aceh.
“Keinginan
Pemkab Aceh Timur agar Medco menyahuti keinginan masyarakat untuk
membangun RSUD berlantai satu. Hal ini dikarenakan
perekonomian masyarakat Aceh Timur masih menengah ke bawah, sementara
dalam perencanaan Medco, RSUD tersebut akan dibangun berlantai tiga,”
kata bupati.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Aceh
langsung menyambut baik keinginan masyarakat Aceh Timur melalui bupati.
Pihaknya segera memanggil pimpinan PT Medco untuk meneruskan pembangunan
RSUD di Idi.
“Kita akan bantu apapun aspirasi Pemkab
Aceh Timur untuk kemajuan wilayah itu ke arah yang lebih baik, apalagi
pembangunan RS oleh Medco di Idi sudah ada dalam kesepahaman antara
Medco dan Pemkab Aceh Timur,” kata H Zaini Abdullah. (hen & yn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar