“Penghargaan setinggi-tingginya kepada kedua orangtuaku,
Bapak
dan
yang telah mendidikku, menyekolahkanku
hingga
pendidikan tertinggi. Serta doa dan dukungan yang tidak
pernah
berhenti dalam menyertai langkah penulis dalam menapaki
jenjang
pendidikan hingga penulis bisa menyelesaikan pendidikan
Strata
1 (S1) di Program Pascasarjana Ilmu Hukum,
Universitas
Samudera Langsa”
HAK ANAK
TERHADAP ORANG TUA
Assallammu alaikum warrohmatullohi wabarokatuh..
Tidak ragu lagi bahwa sesungguhnya hak – hak kerabat dan keluarga amat kuat.maka yang lebih khusus dan istimewa diantara hak keluarga adalah tehadap yang melahirkan atau yang dilahirkan,( hak kelahiran )
Tidak ragu lagi bahwa sesungguhnya hak – hak kerabat dan keluarga amat kuat.maka yang lebih khusus dan istimewa diantara hak keluarga adalah tehadap yang melahirkan atau yang dilahirkan,( hak kelahiran )
yang menjadikan semakin kokohnya suatu hak.
Nabi saw bersabda:
“Tidak mampu membalas seorang anak terhadap orang
tuanya sekalipun orang tua ditemukan dalam keadaan menjadi budak,lalu ia
membeli dan memerdekakan.”
sabda nabi saw.:
“Barang siapa yang dipagi hari memperoleh ridlo kedua
orang tuanya ,maka ia punya dua pintu menuju surga.dan barang siapa pada sore
harinya diridloi kedua orang tuanya,iapun akan memperoleh hal yang sama.”
sabda nabi saw.:
“Sesungguhnya surga dapat dirasakan baunya dari jarak
500 tahun.Dan orang yang berani terhadap kedua orang tua tidak akan mencium bau
itu,juga orang – orang yang memutusksn hubungan famili.”
sabda nabi saw.:
“Berbuat baiklah terhadap ibumu
,ayahmu,saudarimu,saudaramu,kemudian yang dekat denganmu ,dan yang lebih dekat
denganmu.”
sabda nabi saw:
“Tidak ada jeleknya seseorang bersedekah dengan tujuan
pahala sedeklah ditujukan kepada orang tuanya,iapun akan memperoleh pahala
sepadan dengan orang tuanya tanpa sedikitpun berkurang.”
Malik bin Rabi’ah ra. meriwayatkan:
Suatu hari ketika kami duduk – duduk di samping nabi
saw.tiba – tiba datang seorang laki – laki bani Salamah ,dia bertanya:”Ya Rosul
,masih adakah hakku untuk berbakti kepada kedua orang tuaku?apakah ada sesuatu
yang dapat aku perbuat setelah mereka wafat?”
Dan sabda nabi:”ya,ada.berdo’a untuk mereka mohonkan
ampun ,melaksanakan perjanjianya,menghormati sahabat dekatnya, dan menyambung
family yang tak tersambungkan kecuali dengan mereka.”
Nabi saw . bersabda:
“diantara perbuatan berbakti vyang menunjukkan
kebaktian yang sesungguhnya ialah orang yang menyambung teman ayahnya setelah
ayah nya meninggal.”
sabda nabi saw:
“berbakti kepada ibu oleh seorang anak derajatnya dua
kali lipat.”
sabda nabi saw:
“Do’a ibu lebih cepat dikabulkan.”,ada yang
bertanya:”kenapa bisa begitu ya Rosul??!.” Jawab nabi:”seorang ibu lebih sayang
dari ayah.”
Ada lelaki yang bertanya:
“Ya Rosul,kepada siapa aku harus berbuat baik?”,
sabda nabi saw.”Berbuatlah baik terhadap kedua orang
tuamu .”,
katanya :”aku tidak punya orang tua.”
Sabdanya :”Berbuat baiklah terhadap anakmu sebagaimana
baiknya orang tuamu memperlakukanmu,demikian juga anakmu atas hakmu.”
Nabi saw. bersabda :
“Allah memberikan rahmat kepada orang tua yang menolong
anaknya untuk berbakti.maksudnya tidak mendorongnya untuk melawan,sebab hal itu
amat jahat.”
Nabi saw. bersabda :
“Ratakanlah sayangmu terhadap anak – anakmu,engkau
menciumnya 7 kali merekapun akan melayani 7 kali.setelah itu dia akan menjadi
musuhmu atau sahabatmu.”
Kata Anas bin Malik ra.Bahwa nabi saw.bersabda:
“Seorang anak di keluarkan aqiqohnya pada hari ke
tujuh,juga diberi nama dan dibuang kotoran dahinya (rambut).bila ia mencapai
umur 9 tahun,dipisahkan tempat tidurnya .bila mencapai umur 13 tahun pukulah
bila ia meninggalkan sholat.Bila dia mencapai umur 16 tahun,ayahnya menikahkan
dan menjabat tanganya sambil berkata:”Aku sudah mendidikmu dengan
sopan,mengajarmu dan menikahkanmu.Aku berlindung kepasa Allah akan fitnahmu di
dunia maupun siksa di akhirat.”
Qatadah berkata:”Bilamana aqiqah di sembelih,ambilah
bulunya.dan bulu itu di letakkan pada otot samping leher,lalu di letakkan pada
ubun – ubun anak sampai mengalir seperti benang,lalu nkepala anak dicuci dan di
cukur.”
Hukumnya sunat menyayangi anak.Al Aqra’ bin habisi ra.
melihat nabi saw.mencium cucunya Hasan .
Al Aqra’ berkata:” sungguh aku punya 10 anak dan aku
tidak pernah mencium satupun di antara mereka.
Nabi saw. bersabda:”sesungguhnya orang yang tidak
menyayangi tidak akan disayang.”
Abdullah bin Syaddat ra. berkata :”suatu hari Nabi
saw. sholat dengan berjamaah lalu cucunya Hasan,naik ke leher beliau saw dan
beliau sedang sujud.lalu beliau melamakan sujudnya bersama manusia sampai –
sampai para jamaah mengira terjadi sesuatu pada nabi saw.
dan setelah nabi saw. menyelesaikan sholat,mereka
bertanya:”Tadi sujud tuan lama sekali ya Rosul sampai kami mengira terjadi
sesuatu .”
Nabi saw.bersabda:”Sesungguhnya tadi cucuku
menghampiriku,aku tidak tergesa – gesa bangun dari sujud sampai dia
menyelesaikan kebutuhanya.”
kejadian ini ada beberapa faedah:salah satunya
mendekatkan diri kepada ALLAH ketika sujud .disana juga ada luapan sayang
terhadap anak.ini merupakan tauladan buat umatnya,sebagaimana ada sabda Nabi
saw.:
” Bau anak kecil berasal dari bau surga.”
demikian merupakan kutipan yang saya ambil dari sebuah buku Rahasia ketajaman mata hati,semoga bermanfaat,terima kasih..
wassallammu alaikum warrohmatullohi wabarokatuh..
demikian merupakan kutipan yang saya ambil dari sebuah buku Rahasia ketajaman mata hati,semoga bermanfaat,terima kasih..
wassallammu alaikum warrohmatullohi wabarokatuh..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar